Mesin jahit merupakan salah satu
peralatan rumah tangga yang biasa dimiliki oleh ibu rumah tangga. Namun tidak
semua rumah atau ibu rumah tangga memiliki dan bisa menggunakan peralatan mesin
jahit ini. Hanya mereka-mereka saja yang pandai menjahit atau mempunyai skill
menjahit yang akan menempatkan mesin jahit mereka di salah satu sudut
rumah. Bagi orang yang ingin belajar menjahit, mesin jahit harus dan wajib dimiliki
karena untuk kelancaran proses belajar menjahit mereka. Pada dasarnya
kinerja mesin jahit yang biasa digunakan di oleh ibu-ibu rumah tangga (mesin
jahit manual) dengan mesin jahit untuk usaha konveksi (mesin jahit komersial)
hampir sama. Sedikit perbedaan terdapat pada desain dan kecepatan performa
mesin yang mana mesin jahit komersial jauh lebih cepat kinerjanya daripada
mesin jahit manual yang biasa digunakan oleh ibu-ibu rumah tangga.
Pada dasarnya, manfaat mesin
jahit yang utama adalah untuk menyatuka lembaran-lembaran kain yang
kemudian menjadi sebuah karya fashion yanh bermanfaat seperti pakaian, gorden,
taplak meja, selimut, sprei, dan lain sebagainya. Selain mempunyai fungsi utama
untuk menjahit, mengobras, membordir dan mengesum bahan busana/ kain, mesin
jahit juga mempunyai fungsi tambahan lain sesuai dengan jenis mesin jahit yang
sedang digunakan. Mesin jahit manual, misalnya, mempunyai fungsi utama yang
hanya mampu untuk menusuk bahan kain yang akan dijahit. Mesin jahit
manual ini dikenal sebagai mesin jahit yang paling primitive jika dibandingkan
dengan mesin-mesin jahit modern yang saat ini banyak digunakan.
1. Mesin Jahit Manual
Mesin jahit manual mempunyai kelebihan
dan kelemahan jika dilihat dari hasil jahitannya. Kelebihannya adalah hasil
jahitan yang rapat, rapi, dan kecil akan menbuat bahan kain yang dijahit
terlihat lebih bagus dan berkualitas tinggi. Namun kelemahan dari hasil jahitan
mesin jahit manual ini adalah tusuk jahitan pada kain akan mudah lepas. Untuk
mencegah tusuk jahit pada bahan kain terlepas, penjahit harus pandai
menggunakan dua benang parallel, jarum bawah dan atas gulungan agar
tercipta hasil benang jahitan kunci untuk mengikat tusuk jahitan yang
dihasilkan oleh mesin jahit manual. Beruntung saat ini sudah banyak
mesin jahit manual yang menghasilkan jahitan benang yang berbentuk zigzag agar
jahitan benang tidak mudah terlepas.
Gambar Mesin Jahit
Manual
2. Mesin
Jahit Otomatis
Mesin jahit lainnya seperti mesin jahit
listrik pada dasarnya juga mempunyai manfaat yang sama dengan mesin jahit
manual yaitu manfaat menjahit, mengobras, mengesum, dan membordir bahan kain
sehingga bahan kain mempunyai nilai guna yang lebih tinggi daripada sebelumnya.
Perbedaan dari mesin jahit listrik, komputer, dan manual hanya pada bentuk /
desain mesin, beberapa komponen, tenaga penggerak, dan hasil jahitan. Karena
mesin jahit listrik tidak menggunakan tenaga manusia yang harus dikerjakan
secara manual,mesin jahit ini mampu lebih banyak memproduksi hasil jahitan
lebih banyak jika dibandingkan dengan mesin jahit manual. Adapun contoh mesin
jahit otomatis yaitu :
Mesin Jahit High Speed
Mesin
jahit yang digunakan pada konveksi pakaian jadi berbeda dengan
mesin jahit yang digunakan di rumah tangga. Perbedaan tersebut terletak pada
besarnya dinamo yang digunakan dan kecepatan menjahitnya di mana mesin jahit konveksi menggunakan dinamo besar dengan
kecepatan jahitan mencapai 5000 jahitan per menit.
0 komentar:
Posting Komentar