animasi blog
Home » » Pengelasan

Pengelasan

Written By Unknown on Rabu, 26 Februari 2014 | 21.48


      Mesin las banyak di gunakan dalam batang konsruksi sebagai alat untuk menyambung antara bagian komponen dalam kontruksi sangatah luas. Meliputi perkapalan, jambatan, rangka baja boiler.pipa saluran. Kendaraan reli dan sebagainya.di samping itu. Proses las juga dapat di pergunakan untuk reperasi, minsanya untuk mengisi lobang –lobang pada curam. Membuat lapisan kerak pada perkakas mempertebal bagian-bagian yang sudah luas, dan macam-macam reerasi lainya.
Pengelasan bukan tujuan utama kontruksi, tetapi hanya merupakan sarana untuk mencapai nilai ekonomi. pembuatan  yang lebih baik. Karena itu rancangan las dan pengelasan harus betul-betul memperhatikan kesesuian antara sifat-sifat las dengan kegunaan kontruksi serta keadaan di sekitarnya.

      Menurut cara pelaksanaan sambungannya proses pengelasan di klasifikasikan menjadi las listrik, las karbit, solder dan brazing.
1.      Las Listrik
                Umumnya cara pengelasan yang paling praktis adalah dilakukan dengan mngelas listrik. Di man alas listrik lebih efisien dan ebih mudah. Lebih  kuat daripada melakukan las memekai karbit atau asitelin. Untuk mengelas kita memakai karbit atau asitelin. Untuk mangelas, kita memakai elektro las yang di selubungi oleh lapisan di mana bahan
lapisan itu berfungsi :
-         Untuk melindunggi logam dan cairan las terhadap pengaruh udara
-         Mempertinggi drajat ionisasi gas-gas dalam busur nyala
-         menambah zat-zat yang juga pada elektroda yang dilapis mesin terbakar keluar logam elektroda las listrik terdiri dari beberapa macam yaitu:
-        elektroda  sifat biasa
-        elektroda selubung febri
-        elektroda selububung garis
-        elektroda seret
-        elektroda baker dalam
-        elektroda kontak

2.      Las karbit
                Las karbit adalah suatu cara pengelasan di mana panas yang di gunakan untuk pengelasan di peroleh dari nyala api hasil pembakaran bahan bakar dengan oksigen (Zat Asam). Dalam pekerjaan las karbit ini (sering juga di sebut las asitelen), di pergunakan gas karbit dan oksigen untuk menghasilkan panas dengan perantaraan sebuah brander dalam sebuah pembakaran. Dengan melelehkan logam yang akan di sambung dan batang penambah (electrode) maka dapat di padukan cairan logam tersebut yang akhirnya  tersambung setelah menjadi dingin untuk pembangkit gas karbit di gunakan apa yang di sebut generator karbit atau juga bisa dipakai gas yang berasal dari botol Asitelin.
                Asitelin adalah suatu zat air arang (C2H2) yang di buat secara besar –besaran dari karbit kalsium (CaC2) yang dengan singkat disebut karbit dan air.
               
                CaC2 + 2H2O       Ca(OH) + C2H2 + g
Keterangan
CaC2                = batu karbit
Ca(OH)2    = Kapur terguyur
C2H2           = gas karbit
g                  = panas

3.      Solder Atau Brazing
            Penyolderan yaitu cara penyambungan logam dibawah pengaruh penyaluran panas dengan bantuan logam penyambung (solder) yang menpunyai titik lebar di bawah titik lebur logam yang akan dikembangkan pada proses solder atau brozing hanya bahan penyambungan yang di cairkan, sedangkan bahan dasarnya dipanaskan samai suhu cair bahan penyambung tersebut.

Share this article :

0 komentar:

Entri Populer

Terpopuler

 
Support : Muhammad Ali Misran Hutasuhut | twitter | facebook
Copyright © 2014. Esky comm - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Muhammad Ali Misran
Proudly powered by Blogger