Danau Sicikecike

Danau sicikecike masih minim dikenal oleh wistawan,, ini mungkin dikarenakan kurangnya informasi tentang danau ini. Dengar dari ceritanya dulu danau ini terjadi karena sumpah (kutukan) dan dulunya juga ini adalah sebuah kuta yang bernama kuta sicikecike dan kemudian menjadi sebutan danau tersebut. Danau ini terletak di daerah pakpak keppas yaitu di daerah Si Tellu Nempu, kec. Sidikalang kab. Dairi Sumut. Sicikecike merupakan merupakan hutan tropis dimana tumbuh berbagai macam jenis-jenis tumbuhan dan begitu juga masih terdapat berbagai macam satwa seperti babi hutan, rusa, harimau dll.

Cerita sedikit tentang danau sicikecike ini : danau ini terjadi karena sumpah kutukan Bru Saraan. Saat itu ketika menanam padi di ladang, sang raja menyuruh pembantunya untuk mengantarkan nasi atau makan siang kepada Bru Saraan yg tinggal di kampung. Ketika menuju perjalanan ke rumah raja, ternyata pembantu membuka bungkusan makanan tersebut dan lalu memakannya. Setelah itu bekas atau sisa makanan  yang tadinya sudah terbungkus bagus diberikan si pembantu raja kepada Bru Saraan, pada saat itu pun Bru Saraan kaget dan marah yang luar biasa.

Dalam kemarahan tersebut Bru saraan beranggapan bahwa yang membuat makanan yang tinggal sisa-sisa makanan  itu adalah keluarganya dan dia tidak tahu klo itu adalah ulah dari pembantu raja. Dan pada saat itu Bru saraan meratapi nasibnya dan mengadu pada Sang Pencipta dan seketika itu hujan turun deras serta dibarengi dengan angin topan yang sangat kencang, sehingga kampung Sicikecike pun tenggelam oleh air hujan itu dan pada akhirnya menjadi danau dan sekarang disebut danau Sicikecike.